Mei 2019, Inflasi Ramadan Didorong Bahan Makanan hingga Transportasi


Senin,10 Juni 2019 - 13:54:44 WIB
Mei 2019, Inflasi Ramadan Didorong Bahan Makanan hingga Transportasi (foto: antara)

Badan Pusat Statistik melaporkan, bahwa inflasi selama Ramadan atau pada Mei 2019 yang mencapai 0,68 persen secara bulanan dan 3,32 persen secara tahunan dipicu oleh kelompok pengeluaran bahan makanan, makanan jadi, hingga transportasi.

Kepala BPS, Suhariyanto menjelaskan, bahan makanan mengalami inflasi terbesar, yakni mencapai 2,02 persen dengan andil 0,43 persen. Komoditas yang dominan memberi inflasi adalah kenaikan cabai merah 0,10 persen, daging ayam ras 0,05 persen, bawang putih 0,05 persen ikan segar 0,04 persen dan berbagai komoditas sayuran 0.01 persen.

Wajar karena mendekati puasa dan Lebaran. Jadi kenaikan ini masih sangat wajar," tutur dia saat konferensi pers dikantornya, Jakarta, Senin, 10 Juni 2019.

Meski banyak komoditas yang mengalami inflasi, dia menegaskan bahwa beberapa komoditas juga alami penurunan harga, seperti bawang merah yang deflasi dengan andil 0,04 persen karena terjadi panen raya di Brebes dan Bima, sehingga terjadi penurunan harga di 51 kota. "Begitu juga beras yang alami deflasi dengan sumbangannya 0,02 persen," ujar dia.

Adapun penyumbang inflasi terbesar kedua, lanjut dia, dipicu oleh kenaikan harga pada komponen makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau yang sebesar 0,56 persen dengan andil 0,10 persen. Di mana komoditas dominannya adalah nasi dan lauk pauk, rokok, dan gula pasir dengan andil 0,01 persen.

Kemudian, pemicu utama ketiga adalah dari kelompok pengeluaran transportasi, komunikasi dan jasa keuangan yang sebesar 0,54 persen dengan andil 0,10 persen. Di mana komoditas terbesar yang memengaruhinya adalah tarif angkutan antar kota dengan andil 0,04 persen dan angkutan udara maupun kereta api 0,02 persen.

"Karena permintaan pulang kampung tinggi bisa dimaklumi. Jadi sesuatu yang wajar meski dikeluhkan harga tiket mahal," ujar dia dilansir viva.com.

Terakhir, kata Suhariyanto, kelompok pengeluaran terbesar yang memengaruhi inflasi adalah sandang dengan inflasi 0,45 persen dengan sumbangan 0,02 persen. Seluruh sub kelompok pada kelompok ini meningkat, seperti untuk sandang laki-laki 0,45 persen, wanita 0,52 persen dan sandang anak-anak 0,56 persen.(Parl)

 


Akses riaubisnis.co Via Mobile m.riaubisnis.co
TULIS KOMENTAR
BERITA LAINNYA

KANTOR PUSAT:
Jl. Arifin Ahmad/Paus Ujung (Komp. Embun Pagi), B 13, Pekanbaru, Riau – Indonesia
CP : 0812 6812 3180 | 0853 7524 1980
Email: [email protected]