Viral Ortu Calon Mahasiswa UIN Pekanbaru Nangis Gegara UKT Rp 4 Juta


Jumat,19 Juli 2019 - 16:18:47 WIB
Viral Ortu Calon Mahasiswa UIN Pekanbaru Nangis Gegara UKT Rp 4 Juta sumber photo detik.com

Video orang tua calon mahasiswa Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Pekanbaru, Riau menangis viral di media sosial. Orang tua itu mengajak anaknya pulang karena disodori uang kuliah tunggal (UKT) sebesar Rp 4 juta dan tak mampu membayarnya.

Dalam video yang viral, seorang ayah tampak berjalan meninggalkan gedung sambil menggandeng anaknya. Sesekali, pria itu mengusap wajahnya. Video itu diunggah pemilik akun @ajemikkk dan sudah diretweet lebih dari 19.300 kali pada Jumat (19/7/2019) pukul 15.35 WIB. 

Orang tua menangis karena mendapati UKT anaknya yang tidak sesuai dengan pendapatan sehari-hari. Kemungkinan tidak akan melanjutkan pendidikan di kampus UIN Suska Riau. Semoga ada pihak yang membantu beliau. pic.twitter.com/aS7Y1tvUGQ

— AZMI (@ajemikkk) July 17, 2019

Ayah dividio itu adalah M Zuhri Pulungan (52), warga desa Koto Tinggi,

Kecamatan Rambah, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau. Ayah dari 3 orang anak ini berasal dari keluarga prasejahtera. Kerjanya serabutan, kadang membersihkan kebun sawit orang lain atau kebun karet. Tak ada gaji tetap yang dia terima.

Walaupun hidupnya serba kekurangan dari segi ekonomi, Zuhri tetap ingin anak keduanya, Rizki Romadiah, kuliah di UIN Suska. Rizki dinyatakan lulus di kampus negeri lewat jalur mandiri. Hanya saja, Zuhri mengaku terbebani dengan nominal uang kuliah tunggal (UKT) yang harus dibayar setiap semester. 

"Saya temani anak saya mendaftar, waktu jumpa sama sama pihak kampus, dikasi UKT 5, dananya sebesar Rp 4 juta," kata Zuhri dalam perbincangan dengan detikcom, Jumat (19/7/2019).

 

Zuhri kaget. Saat mendaftarkan putrinya ke UIN Suska, Zuhri sudah melampirkan surat keterangan miskin dari desa. Dia menjamin surat keterangan itu bukan rekayasa. 

"Saya lampirkan juga foto rumah tempat kami menyewa. Dengan harapan, pihak kampus bisa meringankan beban uang kuliah," kata Zuhri.

Melihat jumlah dana yang harus dibayarkan itu, spontan Zuhri menarik tangan putrinya dari ruangan administrasi di kampus yang ada di Jl Subrantas Kecamatan Tampan, Pekanbaru. Dia keluar dari ruangan sembari menggandeng putrinya di tengah kerumunan warga lainnya yang juga lagi ramai mendampingi anak-anak mereka.

Sambil berjalan menggandeng putrinya, air matanya terjatuh. Zuhri menangis karena tak mampu untuk membayar dana UKT 5 sebesar Rp 4 juta. Tetesan air matanya ternyata menjadi perhatian sejumlah mahasiswa yang ada di kampus itu.

"Saya sempat ditanya kenapa menangis. Saya jelaskan saja kalau tak mampu bayar UKT 5," kata Zuhri.

 

Merasa iba, mahasiswa tadi mencoba memberikan bantuan. Putri Zuhri diajak lagi masuk ke ruangan administrasi. Terjadi dialog antara mahasiwa dengan pihak kampus.

"Saya nggak ikut lagi ke dalam, cuma mereka saja sama anak saya. Setelah mereka keluar, ternyata dari UKT 5 berubah menjadi UKT 4," kata Zuhri.

Posisi UKT 4 ini, katanya, dana semester yang harus dibayarkan sebesar Rp 2,8 juta. Meski demikian, Zuhri juga tak memiliki dana sebesar itu.

detikcom telah menghubungi pihak UIN Suska Pekanbaru terkait kejadian ini. Meski demikian, UIN Suska Pekanbaru belum merespons, dikutip dari laman detik.com. (wili)

 


Akses riaubisnis.co Via Mobile m.riaubisnis.co
TULIS KOMENTAR
BERITA LAINNYA

KANTOR PUSAT:
Jl. Arifin Ahmad/Paus Ujung (Komp. Embun Pagi), B 13, Pekanbaru, Riau – Indonesia
CP : 0812 6812 3180 | 0853 7524 1980
Email: [email protected]