Cegah Isolasi Mandiri, Pasien Corona Kurang Mampu Dipindah ke Rusun Pekanbaru

Senin,07 September 2020 - 14:40:04 wib
Cegah Isolasi Mandiri, Pasien Corona Kurang Mampu Dipindah ke Rusun Pekanbaru
sumber foto news.detik.com

Rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) di Pekanbaru, Riau, dijadikan tempat isolasi bagi pasien Corona atau COVID-19 setelah rumah sakit penuh. Pemko Pekanbaru mengatakan pasien yang bakal diisolasi di rusunawa merupakan pasien dari keluarga kurang mampu yang fasilitas di rumahnya terbatas.

Dilansir dari laman news.detik.com, "kita berencana pasien yang isolasi mandiri khusus keluarga dari kurang mampu sebaiknya diisolasi di Rusunawa," kata Kabag Humas Pemkot Pekanbaru, Mas Irba Sulaiman kepada wartawan, Senin (7/9/2020).

Irba menjelaskan pasien COVID-19 dari keluarga yang kurang mampu itu bakal dilihat dari fasilitas di rumahnya. Misalnya, kamar rumah terbatas dan tidak memiliki ruangan tersendiri untuk melakukan isolasi. Maka, pasien tersebut bakal dipindah ke rusunawa.

"Kalau di rumahnya tidak ada fasilitas yang memadai, misalkan tidak ada kamar tidur dan ruang mandi sendiri, maka sebaiknya kita sarankan isolasi mandirinya di Rusunawa saja," kata Irba.

Isolasi mandiri tanpa fasilitas yang memadai, katanya, malah berpotensi menyebarkan virus Corona ke anggota keluarga. Dia mengatakan isolasi di rusunawa dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19.

"Bisa-bisa malah menyebar ke keluarganya. Inilah yang kita sarankan jika memang fasilitas di rumahnya tidak memadai, sebaiknya melakukan isolasi mandiri di rusunawa," kata Irba.

"Bila ada pasien COVID-19 ingin melakukan isolasi mandiri akan dilihat tim kondisi rumahnya. Kalau memang memungkinkan silakan. Tapi apa bila kondisinya tidak layak dilakukan isolasi mandiri, maka disarankan di Rusunawa," sambungnya.

Kepala Dinas Kominfo dan Statistik Riau, Chairul Riski, juga menyampaikan hal yang sama. Menurutnya, Pemprov Riau juga sepakat pasien COVID-19 yang ingin isolasi harus melakukannya di Rusunawa.

"Kan di Rusunawa ada tenaga medis yang memantau perkembangannya. Jadi disarankan sebaiknya melakukan isolasi mandiri di Rusunawa saja," kata Riski. (GA)

BERITA LAINNYA