Jokowi Minta Kejaksaan Terdepan dalam Pencegahan & Pemberantasan Korupsi


Senin,14 Desember 2020 - 10:43:25 WIB
Jokowi Minta Kejaksaan Terdepan dalam Pencegahan & Pemberantasan Korupsi sumber foto nasional.okezone.com

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta pengawasan dan penegakan disiplin internal Kejaksaan terus diperkuat. Hal itu bertujuan agar profesionalitas insan Adhyaksa yang menangani perkara dapat terjaga. Apalagi, ia meminta Kejaksaan bersih dan terdepan dalam pemberantasan korupsi.

Dilansir dari laman nasional.okezone.com, "pengawasan internal harus diefektifkan agar sumber daya manusia (SDM) Kejaksaan bertindak profesional. Penanganan perkara harus diarahkan untuk mengoreksi kesalahan pelaku. Untuk memperbaiki pelaku. Untuk memulihkan korban kejahatan," ucap Jokowi dalam rapat kerja Kejaksaan RI secara virtual, Senin (14/12/2020).

Jokowi ingin Kejaksaan menjadi role model penegak hukum yang profesional dan berintegritas. Karenanya lembaga tersebut harus bersih dan memiliki komitmen tinggi terhadap pencegahan dan pemberantasan korupsi.

"Kejaksaan adalah institusi terdepan dalam penegakan hukum, dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi dan tentu saja dalam mengawal kesuksesan pembangunan nasional," imbuhnya.

Menurut Jokowi, pembenahan dari hulu hingga hilir di internal Kejaksaan dan relasinya dengan lembaga penegak hukum lain harus terus diefektifkan. Rekrutmen serta promosi terhadap jaksa harus dilakukan secara meritokratis dan transparan.

"Integritas jaksa, wawasan kebangsaan, serta kesiapan menghadapi permasalahan hukum di masa mendatang harus diutamakan. Oleh sebab itu, kapasitas SDM Kejaksaan yang relevan dengan revolusi Industri 4.0 juga harus diberikan prioritas. Harus diprioritaskan," jelasnya.

Di tempat yang sama, Jaksa Agung RI, Sanitiar Burhanuddin mengatakan rapat kerja ini merupakan forum untuk mengevaluasi pelaksanaan kinerja Kejaksaan di 2020 serta merumuskan arah kebijakan strategis institusi tersebut di 2021.

"Raker Kejaksaan 2020 dilaksanakan secara virtual dan menerapkan protokol kesehatan. Diikuti 4.386 warga Adhyaksa yang terdiri dari eselon satu, dua, tiga dan empat," tutup Burhanuddin. (GA)

 


Akses riaubisnis.co Via Mobile m.riaubisnis.co
TULIS KOMENTAR
BERITA LAINNYA

KANTOR PUSAT:
Jl. Arifin Ahmad/Paus Ujung (Komp. Embun Pagi), B 13, Pekanbaru, Riau – Indonesia
CP : 0812 6812 3180 | 0853 7524 1980
Email: [email protected]