Tiga Operator Indonesia yang Gelar 5G, Siapa Menyusul?

Tercatat tiga operator seluler yang dinyatakan diperbolehkan untuk menggelar layanan 5G komersial di Indonesia untuk saat ini, yaitu Indosat Ooredoo, Telkomsel, dan XL Axiata.

Dilansir dari laman inet.detik.com, bagaimana perjalanan mereka sampai Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memberikan izin gelar 5G? Dalam catatan detikINET, berbagai operator seluler, Telkomsel, XL Axiata, Indosat melakukan uji coba internet 5G pada 2018, lalu Hutchison 3 Indonesia (Tri), hingga Smartfren pada 2019.

Setelah Indonesia memasuki era 5G pada 2021, cakupan wilayah dan areanya terbatas, mengingat layanan 5G agar optimal membutuhkan frekuensi minimal 80-100 MHz, jarak BTS yang sangat rapat, sampai biaya investasi yang cukup besar dihadapkan berbagai operator seluler yang menghadirkan 5G komersial di Indonesia.

1. Telkomsel

Pertama kali memperlihatkan kecanggihan 5G di ajang Asian Games 2018. Saat itu, Telkomsel menggunakan spektrum 28 Ghz menghasilkan kecepatan di atas 16vGbps.

Koneksi sekencang itu dipakai untuk memamerkan mobil tanpa sopir dan sejumlah acara di Telkomsel 5G Experience Center, Live Streaming, Football 2020, Future Driving, dan Cycling Everywhere.

Pada Mei 2021, Telkomsel menang lelang frekuensi 2,3 GHz dengan lebar pita 20 MHz. Tambahan spektrum ini sebagai daya dorong untuk memperkuat kualitas layanan 4G dan menghadirkan 5G.

Di bulan yang sama, Telkomsel jadi operator seluler pertama yang melakukan Uji Laik Operasi (ULO) 5G dan dinyatakan berhasil dengan mengantongi Surat Keterangan Laik Operasi (SKLO) 5G dari Kominfo.

Tahapan tersebut jadi syarat penting sebelum operator seluler diperbolehkan jualan 5G ke masyarakat. Tepat pada 27 Mei 2021, sejarah telekomunikasi terukir, Telkomsel resmi memperkenalkan layanan 5G pertama kali secara komersial dan dapat dinikmati masyarakat.

2. Indosat Ooredoo

Dikabarkan sempat akan jadi yang pertama membawa sinyal 5G, Indosat baru mendapat restu Kominfo pada 14 Juni. Anak perusahaan Ooredoo Group itu melakukan Uji Laik Operasi (ULO) pada 3-4 Juni 2021 lalu, kemudian satu pekan kemudian mengantongi Surat Keterangan Laik Operasi (SKLO).

Berbeda dengan Telkomsel yang meresmikannya di Jabodetebek, Indosat menghadirkan 5G di kota Solo, Jawa Tengah, pada 22 Juni 2021. Indosat pertama kali melakukan uji coba 5G dengan memamerkan demo 3D Augmented Reality pada November 2018 lalu. Hasil kecepatan internet ketika itu tembus 10 Gbps per User Equipment dari total 20 Gbps.

3. XL Axiata

Terbaru, XL Axiata menyusul Telkomsel dan Indosat yang diberikan izin Kominfo untuk meluncurkan layanan 5G secara komersial ke masyarakat. Dalam perjalanannya, XL Axiata menggelar uji coba layanan berbasis 5G dan Wireless Gigabit (WiGig) di Kota Tua, Jakarta, pada 2018. Menjajal jaringan seluler generasi kelima itu untuk layanan pemerintahan.

Setelah itu, perusahaan gencar melakukan persiapan, salah satunya dengan fiberisasi jaringan. Hal itu dilakukan agar kualitas 5G sesungguhnya bisa dirasakan pengguna nantinya.

Pada akhirnya, 3-5 Agustus 2021, XL Axiata mengajukan Uji Laik Operasi (ULO) 5G. Sehari berikutnya, Kominfo menerbitkan Surat Keterangan Laik Operasi (SKLO) 5G.

Hanya saja, Kominfo baru mengumumkan XL Axiata jadi operator seluler ketiga yang diberi izin gelar 5G komersial pada 12 Agustus 2021. Rencananya, XL Axiata akan meresmikan layanan 5G pada 18 Agustus 2021. (GA)