Penelitian Ungkap Bumi Berusia 4,54 Miliar Tahun


Kamis,23 April 2020 - 13:45:08 WIB
Penelitian Ungkap Bumi Berusia 4,54 Miliar Tahun sumber foto techno.okezone.com

Hari Bumi biasanya diperingati pada 22 April. Tahukah Anda usia Bumi saat ini ternyata sudah mencapai miliaran tahun. Dikutip Space, Bumi tidak memiliki akta kelahiran untuk mencatat pembentukannya, yang berarti para ilmuwan menghabiskan ratusan tahun berjuang untuk menentukan usia planet ini.

Dilansir dari laman techno.okezone.com, dengan melihat batu di kerak Bumi yang terus berubah, serta batu di tetangga Bumi, seperti bulan dan meteorit yang berkunjung, para ilmuwan telah menghitung bahwa Bumi berusia 4,54 miliar tahun, dengan rentang kesalahan 50 juta tahun.

Para ilmuwan telah melakukan beberapa upaya untuk meneliti planet ini selama 400 tahun terakhir. Mereka berusaha untuk memprediksi usia berdasarkan perubahan permukaan laut, waktu yang dibutuhkan untuk Bumi atau matahari untuk mendinginkan suhu saat ini, dan salinitas laut.

Proses yang harus dijalani ilmuwan tampaknya tidak mudah. Ada tantangan untuk menghitung usia planet ini melalui bebatuan. Akan tetapi lempeng tektonik terus-menerus mengubah kerak batuan.

Pada awal abad ke-20, para ilmuwan menyempurnakan proses penanggalan radiometrik. Penelitian sebelumnya telah menunjukkan bahwa isotop dari beberapa unsur radioaktif membusuk menjadi unsur lain pada tingkat yang dapat diprediksi.

Dengan memeriksa unsur-unsur yang ada, para ilmuwan dapat menghitung kuantitas awal unsur radioaktif, dan dengan demikian berapa lama waktu untuk unsur-unsur tersebut membusuk, yang memungkinkan mereka menentukan usia batuan.

Batuan tertua di Bumi yang ditemukan hingga saat ini adalah Acasta Gneiss di Kanada barat laut dekat Great Slave Lake, yang berusia 4,03 miliar tahun. Akan tetapi, batuan yang berumur lebih dari 3,5 miliar tahun dapat ditemukan di semua benua.

Greenland menyimpan batuan supracrustal Isua (3,7 hingga 3,8 miliar tahun), sementara batuan di Swaziland 3,4 miliar hingga 3,5 miliar tahun. Sampel di Australia Barat berusia 3,4 miliar hingga 3,6 miliar tahun.

Kelompok penelitian di Australia menemukan butiran mineral tertua di Bumi. Kristal silikat zirkonium kecil ini memiliki usia yang mencapai 4,3 miliar tahun, menjadikannya bahan tertua yang ditemukan di Bumi sejauh ini. (GA)

 

 


Akses riaubisnis.co Via Mobile m.riaubisnis.co
TULIS KOMENTAR
BERITA LAINNYA

KANTOR PUSAT:
Jl. Arifin Ahmad/Paus Ujung (Komp. Embun Pagi), B 13, Pekanbaru, Riau – Indonesia
CP : 0812 6812 3180 | 0853 7524 1980
Email: [email protected]