Covid Naik, Sri Mulyani Naikkan Dana Kesehatan Jadi Rp193 T


Senin,05 Juli 2021 - 16:17:27 WIB
Covid Naik, Sri Mulyani Naikkan Dana Kesehatan Jadi Rp193 T sumber foto cnnindonesia.com

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menaikkan anggaran kesehatan dari Rp182 triliun menjadi Rp193 triliun. Hal ini merupakan kenaikan kedua yang dilakukan pemerintah dalam rangka menanggulangi penyebaran corona yang belakangan ini kian melonjak.

Dilansir dari laman cnnindonesia.com, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan anggaran kesehatan mulanya sebesar Rp172 triliun dalam program pemulihan ekonomi nasional (PEN) 2021. Namun, pemerintah menaikkan menjadi Rp182 triliun dan kini kembali naik menjadi lebih dari Rp190 triliun.

"Untuk bidang kesehatan 2021 akan alami kenaikan lagi yaitu untuk program PEN penanganan covid-19," ucap Sri Mulyani dalam konferensi pers, Senin (5/7). Kenaikan ini, sambung Sri Mulyani, dibutuhkan untuk kebutuhan diagnostik seperti testing dan tracing. Selain itu, pemerintah juga butuh dana lebih besar untuk membiayai perawatan pasien covid-19.

"Biaya perawatan sekarang ini 236 ribu pasien," imbuh Sri Mulyani. Selain itu, anggaran juga digunakan untuk insentif tenaga kesehatan, santunan kematian, hingga pembelian alat kesehatan dan obat-obatan. Lalu, anggaran kesehatan juga digunakan untuk membeli vaksin covid-19.

"Anggaran Rp193 triliun dipakai untuk pengadaan 53,9 juta dosis vaksin dan bantuan jaminan kesehatan nasional (JKN) untuk 19,15 juta orang," jelas Sri Mulyani. Sebagai informasi, realisasi anggaran kesehatan dalam program PEN 2021 baru Rp39,55 triliun. Angka ini terhitung per 18 Juni 2021.

Sebelumnya, Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara mengungkapkan realisasi dana untuk diagnostik covid-19 alias testing dan tracing baru sebesar Rp250 miliar. Jumlahnya sekitar 3,8 persen dari pagu yang disiapkan sebesar Rp6,68 triliun.

"Realisasi testing masih rendah karena masih menggunakan stok reagen test PCR dan rapid antigen yang ada di Kementerian Kesehatan, BNPB, dan hibah dari WHO," ungkap Suahasil dalam konferensi pers pada bulan lalu.

Suahasil mengatakan testing pada 18 Juni 2021 sebanyak 132,2 ribu. Rata-rata mingguannya sebanyak 100,3 ribu, naik dari minggu lalu yang sebanyak 93 ribu. Secara keseluruhan, realisasi anggaran PEN per 18 Juni 2021 sebesar Rp226,63 triliun. Jumlahnya baru 32,4 persen dari pagu yang mencapai Rp699 triliun. (GA)

 


Akses riaubisnis.co Via Mobile m.riaubisnis.co
TULIS KOMENTAR
BERITA LAINNYA

KANTOR PUSAT:
Jl. Arifin Ahmad/Paus Ujung (Komp. Embun Pagi), B 13, Pekanbaru, Riau – Indonesia
CP : 0812 6812 3180 | 0853 7524 1980
Email: [email protected]