Petani Harus Sabar, Harga TBS Sawit Cuma Naik Rp50-Rp100 per Kg


Kamis,14 Juli 2022 - 15:59:11 WIB
Petani Harus Sabar, Harga TBS Sawit Cuma Naik Rp50-Rp100 per Kg sumber foto cnnindonesia.com

Harga tandan buah segar (TBS) sawit masih melempem. Di sejumlah wilayah, harga TBS sawit naik di kisaran Rp50-Rp100 per kilogram (kg). Di Sumatera Utara, misalnya, harga TBS sawit periode 13-19 Juli 2022 dipatok Rp1.345 per kg. Harganya cuma naik Rp69 per kg dari Rp1.276 per kg pada periode 6-12 Juli 2022. Dilansir dari laman cnnindonesia.com. Sementara di Bengkulu, harga TBS sawit pada tingkat pabrik pengolahan naik beragam sekitar Rp50-100 per kg. Harga tertinggi sebesar Rp1.000 per kg, dan harga terendah sebesar Rp800 per kg.

Kemudian, di Kalimantan Tengah, harganya berkisar Rp1.600 per kg. Bupati Seruyan, Kalteng, Yulhaidir mengatakan harga TBS sudah disepakati bersama dan seluruh perusahaan kelapa sawit wajib membeli TBS milik pekebun swadaya. Lalu di Jambi, harga TBS sawit periode 8-14 Juli 2022 turun Rp92 per kg menjadi Rp1.284 per kg. Penetapan harga ini merupakan kesepakatan tim perumus bersama para pengusaha koperasi dan kelompok tani sawit setempat.

Harga TBS sawit sudah anjlok parah dalam beberapa waktu terakhir. Para petani sawit menduga penurunan harga karena banyak pabrik tidak lagi membeli TBS sawit lantaran tangki mereka penuh. Sementara, pemerintah sempat melarang ekspor sawit dan produk turunannya akibat harga minyak goreng yang jatuh.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan sempat menyebut kebijakan ekspor Ukraina menjadi biang kerok harga TBS sawit jeblok hingga ke bawah Rp1.000 per kg. Luhut mengatakan Ukraina kembali membuka keran ekspor minyak nabati sunflower atau minyak biji matahari. Sebelumnya, ekspor produk itu tak dilakukan selama lima bulan terakhir. Selain itu, Ukraina juga menurunkan pajak ekspor minyak biji matahari. Dengan kebijakan itu, pemerintah setempat berharap ekspor kembali menggeliat.

"Memang tidak mudah menaikkan harga TBS itu karena kan selama ini harga minyak di Ukraina, minyak sunflower itu sudah lama tak ter ekspor berapa bulan tuh, empat sampai lima bulan. Sekarang dia (Ukraina) menurunkan pajak (ekspor juga), pengaruh lah ke yang lain," ungkap Luhut di Hotel Grand Sahid Jaya, Kamis (7/7).

Luhut mengaku belum punya proyeksi kapan harga TBS kelapa sawit bisa kembali merangkak naik. Sebab, Ukraina masih akan gencar mengekspor minyak biji matahari karena pasokan melimpah. "Nggak bisa ngomong sekarang (kapan harga TBS naik). Harus lihat Ukraina, cadangan (minyak biji matahari) besar sekali tuh. Sekarang dibuka (ekspor), pajak dikurangi," jelas Luhut. (RF)



 


Akses riaubisnis.co Via Mobile m.riaubisnis.co
TULIS KOMENTAR
BERITA LAINNYA

KANTOR PUSAT:
Jl. Arifin Ahmad/Paus Ujung (Komp. Embun Pagi), B 13, Pekanbaru, Riau – Indonesia
CP : 0812 6812 3180 | 0853 7524 1980
Email: [email protected]