Tips Mengatur Keuangan Bagi Para Pekerja Lepas Agar Kantong Tak Jebol


Selasa,14 Februari 2023 - 09:07:02 WIB
Tips Mengatur Keuangan Bagi Para Pekerja Lepas Agar Kantong Tak Jebol sumber foto merdeka.com

Jumlah pekerja lepas atau yang disebut freelancer terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Studi dari Intuit mencatat, pada tahun 2020, 40 persen warga negara Amerika bekerja sebagai pekerja lepas atau yang disebut freelancer disebabkan faktor resesi dan digitalisasi. Di Indonesia, tren freelancing atau bekerja lepas juga meningkat seiring dengan tren GIG Economy di Amerika. Kini, menjadi seorang freelancer tentunya bukan hal yang baru di kalangan masyarakat Indonesia.

Dilansir dari laman merdeka.com. Bekerja sebagai freelancer banyak dipilih karena dianggap dapat meningkatkan work-life balance dibandingkan bekerja sebagai karyawan di suatu perusahaan. Selain itu, freelancer bisa menyesuaikan waktu kerja, ritme kerja, tempat kerja, bahkan gaji mereka sendiri, tergantung pada proyek yang sedang dikerjakan. Akan tetapi, menjadi freelancer tidak semata-mata hanya mendapatkan keuntungan karena memiliki kebebasan yang lebih. Salah satu permasalahan yang sering dihadapi oleh para freelancer adalah pendapatan mereka.

Berbeda dengan karyawan tetap yang akan mendapatkan penghasilan yang stabil untuk setiap bulannya, pendapatan freelancer tergantung pada proyek pekerjaan yang diselesaikan. Contohnya, jika dalam suatu periode tertentu pekerjaan yang diselesaikan sedikit atau tidak ada sama sekali, pendapatan freelancer hanya sekedarnya, bahkan tidak ada sama sekali.

Lantas bagaimana cara mengatur keuangan bagi para pekerja lepas? Melansir laman sikapiuangmu.ojk.go.id, Senin (13/2), terdapat beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk mengatur keuangan agar bisa tetap stabil setiap bulannya, yakni:

1. Upayakan pengeluaran tetap stabil dengan pemasukan yang bervariasi

Pendapatan sebagai freelancer mungkin tidak tetap. Oleh karena itu, Anda harus memiliki rata-rata pengeluaran yang bersifat tetap. Hindari pengeluaran besar yang sebenarnya bukan bersifat kebutuhan utama dan pastikan pengeluaran stabil setiap bulannya.

Cara lainnya, lakukan pencatatan pengeluaran, baik secara bulanan atau tahunan. Semakin detail pencatatan, semakin baik pula Sobat mengetahui posisi keuangan saat ini. "Dengan mengetahui pengeluaran rutin per periode tertentu, maka Sobat bisa memproyeksikan target penghasilan minimal untuk periode tersebut," kata OJK.

2. Siapkan tabungan dan dana darurat

Seorang freelancer yang memiliki penghasilan tidak stabil setiap bulannya perlu disiplin yang tinggi untuk menyisihkan pendapatannya pada pos tabungan maupun dana darurat. Mengingat, pekerja lepas memiliki potensi risiko yang lebih besar untuk kehilangan pendapatan dibanding karyawan tetap.

3. Memiliki asuransi kesehatan

Melansir dari riset Willis Tower Watson, melaporkan bahwa kenaikan biaya kesehatan di Indonesia mencapai 10 persen per tahun. Melihat biaya kesehatan yang terus naik, maka sangat berisiko bila seorang pekerja lepas tidak memiliki jaminan kesehatan. Jadi, ada baiknya untuk memiliki BPJS Kesehatan atau asuransi kesehatan lainnya.
Karena Anda bisa saja kehilangan uang yang besar saat harus menjalani proses rawat jalan, rawat inap, atau tindakan operasi.

4. Berinvestasi pada instrumen yang memberi imbal hasil tetap dan tumbuh

Dilihat dari imbal hasilnya, investasi dibedakan menjadi dua, yaitu yang bisa memberikan pendapatan tetap berupa pembayaran imbal hasil pasti berupa bunga rutin per bulan. Selanjutnya, instrumen pertumbuhan yang tak memberikan bunga, tetapi memberikan capital gain ketika dijual kembali. Para freelancer sebaiknya menulis tujuan-tujuan keuangan dalam jangka pendek hingga panjang dengan rinci agar kemudian dapat ditentukan instrumen investasi mana yang paling sesuai dengan profil risiko investasi yang dimiliki. Ini penting agar kegiatan investasi yang dilakukan dapat membawa keuntungan secara maksimal.

(iv)


Akses riaubisnis.co Via Mobile m.riaubisnis.co
TULIS KOMENTAR
BERITA LAINNYA

KANTOR PUSAT:
Jl. Arifin Ahmad/Paus Ujung (Komp. Embun Pagi), B 13, Pekanbaru, Riau – Indonesia
CP : 0812 6812 3180 | 0853 7524 1980
Email: [email protected]