Kabut asap menyelimuti Kota Dumai, Senin (26/8) pagi. Kabut asap akibat Karhutla cukup tebal. Padahal Kota Dumai nihil titik api. Diduga kuat kabut asap tersebut kiriman dari kabupaten Bengkalis di Kecamatan Mandau dan Kecamatan Pinggir.
"Ya memang kabut asap cukup tebal jarak pandang juga terbatas," ujar Kepala BPDB Kota Dumai, Afri Lagan, Senin (26/8) kemarin.
Ia mengatakan kabut asap merupakan kiriman dari kabupaten tetangga. Berdasarkan laporan dari BMKG Pekanbaru arah angin memang dari arah Mandau dan Pinggir menuju Dumai. "Sudah tiga hari titik api di Kota Dumai nihil," ujarnya.
Ia mengatakan jarak pandang mencapai 5 KM, indikasi kabut asap merupakan kiriman berada di wilayah 8 titik api di Kecamatan Pinggir. "Jarak antara 10 sampai 30 km/jam, juga arah angin dari Tenggara ke Barat Daya, atau dari Kecamataan Pinggir menuju sebagian wilayah Kota Dumai," ujarnya, dikutip dari laman riaupos.co.
Ia mengatakan untuk kualitas udara berdasarkan Data ISPU pada 26 Agustus pukul. 07.00 senilai angka 76 atau kualitas Udara Sedang. " Kalau hari ini Tim msh melakukan pendinginan berbatasa antara Gurun Panjang dan Teluk Makmur masuk dari Jalan M.Yusuf, tapi relatif kecil," tutupnya. (wili)