Sebanyak 46 calon jemaah haji furoda dipulangkan dari Arab Saudi karena ditolak masuk. Puluhan calon jemaah yang telah membayar ratusan juta itu gagal naik haji karena menggunakan visa tidak resmi sehingga tertahan di Bandara Internasional King Abdul Azis, Jeddah. Memang, sebagai negara dengan penduduk Muslim terbesar, antusiasme masyarakat Indonesia untuk berhaji sangat tinggi dan terus meningkat. Kendati demikian, meski minat masyarakat untuk pergi haji tinggi namun kuota yang tersedia terbatas.
Dilansir dari laman finance.detik.com. Karena itu masyarakat perlu menunggu dalam antrian untuk naik haji. Hanya saja, dengan lamanya waktu tunggu haji reguler, masyarakat yang punya dana lebih bisa memilih alternatif lain yaitu haji furoda. Melansir dari situs hajifuroda.id, haji furoda merupakan layanan Ibadah Haji khusus tanpa antri dengan jaminan uang kembali 100% apabila Visa calon jamaah tidak mendapatkan persetujuan atau tidak terbit.
Adapun biaya haji furoda yang ditawarkan berkisar US$ 19.000 atau jika dalam mata uang rupiah sekitar Rp 270 jutaan rupiah. Sebanyak 46 orang yang gagal berangkat haji furoda itu pun mengaku sudah mengeluarkan biaya antara Rp 200 juta hingga Rp 300 juta agar bisa berangkat haji dengan jalur tanpa antre bertahun-tahun. Butuh biaya sampai ratusan juta, lantas fasilitas apa saja yang didapat oleh para jemaah haji furoda ini?
Fasilitas yang Didapat Jemaah Haji Furoda
1. Tidak perlu antri seperti haji reguler
2. Visa Haji Resmi (terdaftar online pada aplikasi e-Hajj Saudi Arabia dengan Tasreh khusus ibadah Haji).
3. Hotel Bintang 5.
4. Maktab Haji Khusus Furoda (96).
5. Hotel Transit di Mina
6. Tenda AC di Arafah
7. Pesawat Saudi Airlines Direct Jeddah
8. dan beragam fasilitas lainnya.
Perlu diingat bahwa biaya haji furoda tersebut tidak mengikat dan akan mengalami penyesuaian pada saat proses pendaftaran Visa Haji Furoda/Visa Haji Mujamalah dibuka oleh pemerintah Arab Saudi. (RF)