7 Makanan dengan Antivirus Alami Ini Bantu Perkuat Imunitas

Makanan yang bersifat antiviral atau antivirus baik untuk melindungi imunitas. Ada tujuh makanan populer yang baik dikonsumsi untuk perkuat imunitas.

Dilansir dari laman food.detik.com, nutrisi dalam makanan menjadi penentu utama asupan yang diterima oleh tubuh. Asupan nutrisi yang seimbang sangat dibutuhkan untuk menjaga kesehatan tubuh, terutama pada masa pandemi yang masih sangat mengkhawatirkan.

Salah satu komponen yang dapat membantu melawan virus adalah antiviral atau antivirus yang terkandung pada beberapa makanan. Para ahli juga menganjurkan untuk secara rutin mengonsumsi atau menambahkan makanan yang bersifat antivirus ini ke dalam menu makan sehari-sehari.

Selain makanan yang dapat memproduksi imunitas, komponen makanan yang memperkuat imunitas juga dibutuhkan untuk menjadi perlawanan pertama bagi virus yang masuk ke dalam tubuh. Dengan begitu imunitas tidak akan terganggu dan bahkan semakin kuat untuk melindungi tubuh. Berikut ini 7 makanan populer yang bersifat antivirus menurut MD Linx (30/5):

1. Rempah dan Bumbu Dapur

Rempah dan bumbu dapur yang sering digunakan untuk masak ternyata memiliki fungsi yang lebih luas. Kandungan antioksidan yang ada di dalamnya telah diketahui memiliki peran antivirus bagi tubuh dan dibuktikan pada panel penelitian internasional.

Para peneliti telah melihat lebih dari 3,100 bahan makanan termasuk rempah yang memiliki kandungan antioksidan yang tinggi dan dianggap mampu melawan infeksi virus. Beberapa rempah yang disarankan diantaranya seperti kayu manis, kunyit, bunga saffron dan lainnya.

2. Buah-buahan

Punya serat dan kandungan nutrisi yang padat, buah-buahan menjadi makanan yang disarankan untuk rutin dikonsumsi. Para ahli juga mengatakan bahwa buah seperti apel, mangga, jambu merah, delima dan lainnya punya komponen antivirus yang dapat membantu melawan virus yang masuk ke tubuh.

Hal ini salah satunya juga disebabkan oleh kandungan antioksidan. Buah dengan kandungan sehat tersebut bahkan direkomendasikan secara internasional oleh para peneliti dari lembaga pengawas obat-obatan Amerika Serikat (USDA).

3. Sayuran

Di balik warnanya yang hijau, sayuran berdaun biasanya memang dikenal akan kandungan antioksidannya yang berperan sebagai antivirus yang baik. Ternyata tak hanya sayuran berdaun, para ahli juga mengungkap jenis sayuran lain yang memiliki komponen antivirus yang tinggi dan baik untuk membantu pertahanan imunitas.

Kandungan antivirus pada sayuran didapatkan melalui antioksidan yang kaya yang terkandung dalam sayuran tersebut, Sayuran-sayuran ini misalnya kubis ungu, paprika, buah bit atau bahkan zaitun.

4. Biji-Bijian

Selain bahan makanan utama, biji-bijian juga sangat direkomendasikan untuk menggantikan camilan menjadi lebih sehat. Beberapa jenis biji-bijian punya kandungan mineral dan antioksidan tinggi yang membuatnya memiliki peran antivirus untuk tubuh.

Mengganti camilan makanan ringan menjadi biji-bijian dikatakan sebagai langkah cerdas untuk menjaga kekuatan imunitas di masa pandemi. Biji-bijian yang disarankan ini misalnya seperti walnut, almond, kuaci, serta jenis lainnya.

5. Kacang-Kacangan

Kacang-kacangan yang berukuran kecil sebenarnya menyimpan khasiat yang sangat besar. Kaya akan protein, serat, karbohidrat, mineral dan juga vitamin, kacang-kacangan berfungsi baik sebagai antivirus untuk membantu imunitas tubuh.

Kacang-kacangan seperti kacang merah, kacang tanah hingga kedelai menjadi yang kaya akan antioksidan dan direkomendasikan oleh ahli. Menambahkan kacang-kacangan tersebut dikatakan mampu membantu tubuh untuk menangkal infeksi virus yang masuk.

6. Kopi, Teh dan Minuman Lain

Teh dikenal akan kandungan antioksidannya yang sangat baik. Tidak hanya pada teh, kandungan antioksidan yang dapat berperan sebagai antivirus dan dibutuhkan oleh tubuh juga terdapat pada biji kopi.

Jika tidak cocok dengan kafein jus buah juga bisa menjadi alternatif untuk mendapatkan antioksidan dan membentukantivirus pada tubuh. Jus buah yang disarankan berupa jus delima, jus anggur hingga buah prune.

7. Cokelat

Cokelat sering dianggap sebagai makanan tinggi kalori yang tidak bernutrisi. Faktanya, cokelat yang masih murni dan belum ditambahkan bahan-bahan lainnya justru memiliki kandungan antioksidan yang sangat tinggi.

Kandungan antioksidan pada cokelat juga dipercaya sebagai komponen pembentuk antivirus yang sangat baik. Konsumsi cokelat untuk membantu kekuatan imunitas tubuh juga begitu disarankan para ahli. Tetapi perlu digaris bawahi bahwa manfaat ini bisa didapatkan pada cokelat dengan kadar kakao 70% hingga 99%. (GA)