Microsoft dan Meta Bermitra, Integrasikan Teams dengan Workplace Facebook

Microsoft bermitra dengan Meta—sebelumnya dikenal sebagai Facebook—untuk mengintegrasikan Microsoft Teams ke dalam platform Workplace di Facebook. Platform yang sekarang bernama Workplace by Meta akan segera menambahkan Microsoft Teams ke video streaming langsung di grup Workplace.

Dilansir dari laman tempo.com. Integrasi tersebut akan memungkinkan karyawan yang menggunakan Teams atau Workplace bisa melihat, berkomentar, dan bereaksi di dalam rapat secara real time tanpa harus beralih antar aplikasi, dan juga memungkinkan pengguna Teams mengakses konten Workplace melalui aplikasi di dalam Teams.

“Satu hal yang saya pelajari, tidak akan ada satu-satunya alat komunikasi di planet ini,” ujar Head of Microsoft 365 Collaboration, Jeff Teper, pada Rabu, 10 November 2021, menjelaskan mengenai kolaborasi itu.

Aplikasi ini secara opsional dapat disematkan ke bilah navigasi Teams dan akan menyertakan beranda konten Workplace. Admin Microsoft Teams juga dapat menandai konten sebagai penting untuk ditampilkan di aplikasi Workplace.

Integrasi Workplace by Meta dan Microsoft Teams ini adalah yang terbaru dalam kemitraan yang lebih luas antara kedua perusahaan. Workplace sudah dapat diintegrasikan ke dalam SharePoint, OneDrive, dan suite Office 365 Microsoft.

“Orang-orang akan memilih sejumlah alat, jadi saya pikir itu adalah tanggung jawab kami sebagai vendor untuk memastikan mereka dapat berintegrasi dan saling beroperasi,” tutur Teper.

Selain itu, Meta juga telah mengintegrasikan Workplace ke Azure Active Directory Microsoft, dan dengan cepat menjadi salah satu dari 10 aplikasi teratas untuk layanan tersebut. Microsoft Teams akan hadir di perangkat Meta Portal (Facebook Portal) pada Desember mendatang, memungkinkan orang untuk menggunakan panggilan video di Teams.

Microsoft dan Meta juga menyiapkan panggung untuk bersaing mengenai metaverse perusahaan di tahun-tahun mendatang. Kedua perusahaan meluncurkan visi serupa untuk ruang dan pertemuan virtual baru-baru ini, tapi mengingat kemitraan yang berkelanjutan ini, bisa saja dua raksasa teknologi ini akan berkolaborasi lebih jauh dalam hal upaya metaverse di masa depan. (RF)