Cara Mencegah Berbagai Gangguan Jantung di Usia 20an


Rabu,26 Januari 2022 - 15:38:12 WIB
Cara Mencegah Berbagai Gangguan Jantung di Usia 20an sumber foto kompas.com

Berbagai gangguan jantung juga bisa menyerang anak muda yang berusia 20an. Seperti yang dialami mendiang putri Nurul Arifin, Maura Magnalia yang baru berusia 27 tahun. Gadis itu tutup usia setelah mengalami henti jantung dan nyawanya tak tertolong meski dibawa ke rumah sakit.

Dilansir dari laman kompas.com. Gangguan pada organ yang bertugas memompa darah ini disebabkan adanya penyumbatan pembuluh darah koroner. Faktor risikonya bisa beragam termasuk obesitas, pola makan, gaya hidup tidak sehat dan minim aktivitas fisik. Penyakit jantung juga bisa disebabkan oleh kelainan struktur atau bawaan sejak lahir atau diwariskan secara genetik.

Anak muda juga bisa mengalami penyakit jantung khususnya jika memiliki banyak faktor risikonya. Richard Stein, M.D, ahli jantung dan profesor kedokteran di Fakultas Kedokteran Universitas New York, mengatakan kewaspadaan sejak dini akan sangat membantu pencegahan sakit jantung. "Hal-hal yang Anda lakukan — dan tidak — adalah pertanda seberapa lama dan seberapa baik Anda akan hidup," katanya, dikutip dari laman American Heart Association.

Misalnya saja dengan menjalani pola makan sehat yang cenderung dianggap tidak memuaskan dari segi rasa. Ia mengatakan, ada tiga langkah yang bisa dilakukan untuk mencegah penyakit atau gangguan jantung oleh orang berusia 20an.

Konsultasi dokter dan cek kesehatan berkala Saat berusia 20an, bangun kebiasaan baik dengan mulai berkonsultasi dengan dokter dan melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala. Bicarakan dengan ahli kesehatan soal pola hidup hidup dan makanan yang biasa kita konsumsi. Periksakan juga tekanan darah, kolesterol, detak jantung, gula darah, dan indeks massa tubuh untuk mendapat gambaran jelas soal kondisi tubuh terkini.

Orang berusia 20an sangat dianjurkan memeriksakan gula darah khususnya ketika hamil, kelebihan berat badan, atau menderita diabetes. Mengetahui kondisi tubuh sejak awal membuat kita lebih mudah untuk menghadapi berbagai kemungkinan kesehatan di masa depan.

Aktif secara fisik Usia 20an adalah permulaan terbaik untuk mulai aktif secara fisik dan mempertahankan kebiasaan baik tersebut. “Jika Anda terbiasa dengan aktivitas fisik, Anda akan mempertahankannya,” kata Stein. Buat rutinitas latihan fisik kita tetap menarik dengan menggabungkannya dan menemukan motivator baru.

Misalnya mengkombinasikan kardio dengan lari atau bersepeda yang bermanfaat menjaga kesehatan sekaligus berat tubuh. Jangan merokok dan hindari asap rokok Jika kita mulai merokok saat remaja, usia 20an adalah saatnya untuk berhenti merokok. Kebiasaan ini berdampak buruk untuk kesehatan di masa depan, termasuk paparan asap rokok yang intens.

Perokok pasif bahkan 30 persen lebih berisiko mengalami penyakit jantung atau kanker paru-paru dari paparan asap rokok di rumah atau di tempat kerja, menurut laporan Surgeon General AS. (RF)

 


Akses riaubisnis.co Via Mobile m.riaubisnis.co
TULIS KOMENTAR
BERITA LAINNYA

KANTOR PUSAT:
Jl. Arifin Ahmad/Paus Ujung (Komp. Embun Pagi), B 13, Pekanbaru, Riau – Indonesia
CP : 0812 6812 3180 | 0853 7524 1980
Email: [email protected]